-->

Memilih Mitra Usaha yang tepat

 Misalnya Via mendesain ransel dari bahan yang tak hanya sangat ringan dan anti air, tapi juga modis. Ia tahu produknya akan laku karena belum ada produk serupa di pasaran. Ia sudah memikirkan dengan detil untuk memulai bisnis. Bahkan sampai motif ransel produksinya. Meski sudah memahami bahan serta desain yang tepat, ia tak punya keterampilan, waktu, atau mesin untuk membuat semua produknya.

memilih mitra usaha yang tepat

Memilih Mitra Usaha yang tepat

Setelah mencoba membuatnya sendiri, Via merasa kewalahan. Tapi ia yakin bisnisnya akan berkembang pesat. Apa yang sebaiknya ia lakukan? Apa pun produk yang kamu jual, kamu harus punya persediaan barang untuk memenuhi permintaan pelanggan. Sebuah pabrikan bisa membantumu dalam hal ini.

Beragam pabrikan bisa memenuhi berbagai kebutuhan bisnis. Ada yang bisa menyediakan bahan baku atau membantu pengemasan, ada juga yang bisa mendesain dan memproduksi apa pun yang kamu mau, lalu mengirim ke pelanggan.

Pastikan kamu tahu apa yang kamu inginkan dari sebuah mitra. Misalnya Via menginginkan pabrikan yang bisa menangani semua proses untuk memproduksi ranselnya. Bisnis lain mungkin hanya perlu bantuan di sebagian prosesnya saja.

Tapi, bekerjasama dengan pabrikan belum tentu sesuai untuk semua jenis bisnis. Jadi sebelum menghubungi pabrikan, pelajari dulu kelebihan dan kekurangan bekerjasama dengan pihak lain. Kemitraan dengan sebuah pabrikan bisa memberimu lebih banyak waktu untuk mendesain produk dan mengurus bisnis. Tapi kamu mungkin kehilangan sebagian kendali akan pembuatan produk. Selain itu, banyak pabrikan yang meminta pembayaran di muka.

Untuk mengetahui apakah kamu mampu melakukan pembayaran di muka, pelajari berapa dana yang kamu miliki serta pemasukan dan pengeluaran bisnismu (disebut juga cash flow). Hitung secara teliti, jangan sampai kehabisan dana. Setelah memahami cash-flow bisnismu, cari tahu besarnya biaya yang biasanya diminta pabrikan untuk pekerjaan serupa. Lalu, buat perkiraan total biaya untuk pesananmu serta berapa lama persediaan ini bisa bertahan.

Ingat, cash flow juga dipengaruhi oleh jumlah produk yang terjual. Lihat dengan jujur berapa jumlah produk yang bisa kamu jual dalam jangka waktu tertentu. Dengan cara ini kamu bisa membangun dan menjaga hubungan dengan sebuah pabrikan.

TIPS
Tak mampu membayar pabrikan untuk membuat produkmu sepenuhnya? Kamu bisa membuat rantai perakitan agar lebih efektif. Atau sewa perusahaan produksi untuk membuat pesanan tertentu. Kalau bisa bekerja sama dengan pabrikan, pilih dengan seksama.
Pabrikan yang kamu pilih akan menggambarkan kondisi bisnismu. Jadi saat memilih pabrikan, tentukan hal apa yang kamu anggap penting.

Cari tahu apakah reputasi dan cara kerja calon mitramu sesuai dengan nilai-nilai perusahaanmu. Banyak pembeli menganggap dimana dan bagaimana kamu membuat produkmu menunjukkan kepedulianmu tentang kualitas dan hubunganmu dengan masyarakat sekitar.

Misalnya kamu mempromosikan diri sebagai bisnis lokal, pertimbangkan pabrikan yang ada di sekitar kantormu. Atau nilai-nilai bisnismu mungkin membuatmu lebih memprioritaskan pabrikan yang menghargai pegawainya atau menggunakan bahan ramah lingkungan.

Banyak informasi tentang pabrikan bisa kamu temukan secara online, misalnya pabrikan lokal yang ada, reputasi mereka, dll. Boleh juga mempelajari pabrikan mana yang digunakan pesaingmu atau digunakan perusahaan dengan kebutuhan yang sama denganmu.

Jangan bertanya langsung pada perusahaan lain tentang pabrikan yang mereka gunakan. Coba lihat apakah info itu tercantum pada kemasan atau dalam materi promosi. Jika tak ada, lihat apakah ada yang bisa mengenalkanmu pada perusahaan tersebut.

Dengan cara ini kamu bisa mempersempit pilihan untuk mendapatkan mitra yang tepat. Ingat, jika hanya punya satu pilihan, bisa jadi kamu akan mendapatkan mitra yang kurang tepat. Sekarang kamu siap menghubungi pabrikan. Ada informasi yang perlu kamu dapatkan dari mereka untuk memastikan mereka mampu memenuhi kebutuhanmu dengan harga yang sesuai dengan danamu.

Tanyakan apakah ada minimal dan maksimal pesanan, juga harga satuan per produk. Pabrikan mungkin menawarkan diskon jika kamu memesan dalam jumlah banyak atau melakukan pemesanan ulang. Tapi hati-hati, kamu harus mampu menjual produk yang kamu miliki.

Tanya apakah pabrikan juga melayani pengiriman, waktu untuk menyelesaikan pesanan, dan bisakah mereka meningkatkan produksi bila diperlukan. Terakhir, tanya bisakah mereka mencantumkan merekmu pada produk atau hanya membuat produk generik.

Saat berbicara dengan calon pabrikan, jangan ragu untuk bernegosiasi, dan tetap bersikap fleksibel tentang harapanmu. Selama priotitasmu terpenuhi, kamu bisa membangun kemitraan yang mendorong proses produksi menjadi lebih baik.

LAKUKAN SEKARANG
Memang tak mudah untuk mengetahui apakah bisnismu siap bekerja sama dengan sebuah pabrikan. Lihat apakah kamu siap menemukan mitra untuk membantumu membuat produk.
ARTIKEL TERKAIT

Berikan pendapat anda tentang "Memilih Mitra Usaha yang tepat"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel